Skip to main content

Update Strategi Memilih Formasi Cpns Agar Lulus Cpns

Judulnya joss banget ya, hehehe. Kok seperti menjamin bisa lulus tes CPNS. Pada dasarnya saya hanya sedikit saran beserta strategi khususnya dalam memilih formasi jabatan dalam mengikuti tes CPNS. Jadi saya tidak mau muluk-muluk memberikan tips agar lulus CPNS yg banyak beredar beserta bisa dibaca di web-web lain.


Seleksi CPNS 2020 khususnya terbagi dalam beberapa tahapan. Yang sedang berjalan Saat ini adalah proses pengumuman alias publikasi dari instansi yg membuka pendaftaran CPNS 2020 di sscn.bkn.go.id

Pendaftaran sendiri direncanakan mau dibuka lewat web SSCN dengan 26 September. Jadi masih ada waktu bagi calon pelamar untuk mempersiapkan diri serta berkas persyaratan yg harus dipenuhi saat pendaftaran CPNS nanti. 

Kembali kejudul, disini admin mau berbagi tips beserta strategi bagi anda yg ingin mendaftar CPNS khususnya memilih formasi jabatan. Tidak menjamin anda bisa lulus, ya tapi paling tidak bisa menjadi referensi beserta bahan pertimbangan Anda.

Nah silakan disimak deh tips dari admin bimbelcpnsdijogja.blogspot.com

Cari Informasi formasi jabatan yg ada sebanyak-banyaknya.


Sebagaimana diketahui, lowongan terbesar CPNS 2020 adalah dari tenaga pendidik beserta kesehatan. Sedangkan untuk sarjana non kependidikan untuk CPNS daerah sangat minim. Jika Anda ingin melamar di CPNS daerah sebaiknya download beserta ketahui juga formasi yg tersedia di daerah tetangga. Karena bisa jadi formasi jabatan yg sesuai dengan latar belakang pendidikan kita tidak ada. Yang paling banyak formasi bagi yg berijazah non kependidikan tentunya ada di  formasi kementerian/badan.

Mengapa hal ini perlu? Alasan pertama dengan mengetahui formasi-formasi tersebut kita bisa menimbang-nimbang formasi instansi mana yg mau kita lamar.

Strategi memilih formasi CPNS 2020.


Sekedar cerita sedikit, saya adalah PNS yg lulus tes dengan tahun 2004, yg saat itu murni hasil tes, namun belum memakai tes CAT, alias masih memakai lembar jawaban komputer (LJK).
Saat itu banyak tersedia formasi dari berbagai latar belakang pendidikan dari SMP, SMA, D3 hingga sarjana.  Saya sendiri tamatan SMA. Namun saya memutuskan untuk mengikuti formasi SMP. Mengapa? Ya itu tadi trik saya untuk menjaga peluang lolos tes.  Saat pengumuman formasi saya lihat jumlah kuota formasi SMP ada 10 orang, sedangkan SMA ada sekitar 50 orang. Sedangkan saat pendaftaran saya lihat pendaftar SMP belum ada 50 orang. Sedangkan pendaftar formasi SMA sudah lebih dari 1000. Saya timbang-timbang ah biarlah saya mengikuti formasi SMP, toh nanti kalau lulus bisa penyesuaian ijazah.  Jadi ini adalah bicara soal peluang. Dengan turun tingkat SMP peluang saya lulus tes lebih besar. Dan akhirnya setelah pengumuman tes nomor tes saya termasuk yg lulus dari 140an peserta.

Memang trik ini sekarang sulit diterapkan, namun masih bisa an memungkinkan.
Jadi begini penjelasannya. Saat pendaftaran tes CPNS nanti sudah ditentukan lokasi penempatan. Misalnya untuk guru adalah sekolah alias madrasah. Tiap-tiap sekolah misalnya mendapat satu jatah guru, nah yg menjadi pertanyaan adalah berapa orang pelamar yg memilih jabatan guru di sekolah tersebut.

Jika memilih sekolah di wilayah perkotaan tentu banyak pesaing, beda apabila memilih wilayah perdesaan alias pedalaman. Jadi yg bisa Anda lakukan adalah pilih saja formasi yg daerah pedalaman.

Contoh deh. Formasi guru SD di Kabupaten untuk beberapa sekolah SD ada 20. Untuk wilayah kota tersedia 5. Secara insting tentu banyak yg ingin ditempatkan di kota dibanding pedesaan.
Otomatis persaingan mau lebih ketat apabila kita memilih wilayah perkotaan.

Sekarang misalnya kasus, Anda memilih Sekolah ABC, pelamar ada 3, yg dibutuhkan 1, ikut tes SKD (tes tahap pertama) yg lulus cuma Anda sendiri. Sangat besar kemungkinan anda bisa lulus saat SKB (tes tahap kedua) mengingat lowongan tersebut harus terisi sedangkan cuma Anda yg lulus SKD, artinya Anda tidak memiliki pesaing dari jumlah maksimal 3 yg bisa ikut SKB.

Paham ya... Jadi strategi yg dibicarakan disini adalah  bicara soal peluang. Namun yg penting saat ini adalah bagaimana dulu caranya agar lolos passsing grade SKD dulu deh dengan belajar contoh soal CPNS. Itu tadi trik untuk calon pelamar CPNS daerah.

Bagaimana strategi apabila melamar di instansi pusat? 

Sudah disebutkan di atas, sebelumnya Anda harus mengetahui dulu formasi-formasi yg disediakan instansi pusat tersebut. Kemudian cari lowongan yg sesuai latar belakang pendidikan.
Kira-kira dimana persaingan yg paling tinggi? Kalau saya melihat, persaingan dari segi peminat yg paling tinggi adalah ada di instansi pusat yg memiliki "lahan basah".
Lahan basah maksudnya disini adalah yg banyak duitnya. jadi kalau mau menjaga peluang lulus beserta pesaing sedikit pilihlah Instansi yg "kering". Anda pasti tahulah mana instansi yg berlahan basah mana yg berlahan kering.

Strategi lainnya adalah memilih jabatan yg latar belakang pendidikan khusus atau  sedikit.
Contoh bisa dilihat dengan gambar di bawah ini. Saat saya mencari formasi berdasarkan pendidikan dengan kata kunci S-1 Teknik Industri beserta instansi Kementerian ditemukan seperti gambar di bawah.
Kira-kira mana yg bagus untuk dipilih? Bicara soal peluang tentu yg terbaik adalah memilih dengan Instansi Pariwisata sebagai analis pasar, mengingat formasi jabatan tersebut hanya dikhususkan  bagi yg berijazah D-IV/S1 Teknik Industri. Semakin banyak latar belakang pendidikan yg bisa melamar di satu formasi jabatan, tentu peluang semkin kecil.

 Kok seperti menjamin bisa lulus tes CPNS Update Strategi Memilih Formasi CPNS Agar Lulus CPNS
Strategi Memilih Formasi CPNS Agar Lulus CPNS
Mendaftar CPNS belakangan 

Berhubungan dengan penjelasan diatas, bahwa untuk meningkatkan peluang lulus CPNS khususnya SKD, kita harus memilih lowongan formasi jabatan yg peminatnya sedikit. Nah biar tahu peminatnya sedikit tentu kita harus mendaftar belakangan, jangan terburu-buru. Kok bisa? Info yg saya ketahui, (semoga info ini benar) nanti di situs SSCN mau diketahui secara realtime berapa orang pelamar yg sudah mendaftar di formasi jabatan tertentu. Jadi semakin ke belakang hari maka semakin diketahui jumlah pelamar.

Memilih formasi dari instansi mensyaratkan IPK Tinggi.

Syarat nilai IPK minimal untuk tiap formasi jabatan beserta instansi berbeda-beda. Nah apabila Anda memiliki IPK tinggiada baiknya pilih formasi yg mensyaratkan minimal nilai IPK yg tinggi. Misalnya formasi jabatan dengan latar belakang S1 Teknologi Informasi dibuka di kementerian ESDM beserta Kementerian Pendidikan, di Kemen ESDM minimal IPK 2,75 sedangkan mdi kemendikbud 3,25, maka sebaiknya pilih formasi jabatan di Kemendikbud. Karena otomatis pelamar  yg IPKnya dibawah 3,25 mau mendaftar di Kemen ESDM, beserta saingan pun berkurang. Hehehe

Kesimpulan.
Untuk menjaga peluang lolos CPNS satu diantaranya bisa dengan melihat banyaknya pesaing dalam formasi jabatan CPNS yg dilamar, selain yg pasti kemampuan diri dalam memenuhi passing grade dalam SKD. Untuk menentukan pilihan formasi CPNS yg sepi pelamar bisa dipilih daerah luar kota. Selain itu anda juga bisa mencari formasi yg latar belakang pendidikannya khusus, satu alias 2 latar belakang pendidikan saja. Memang sih agak berat, tapi apabila pengen jadi PNS ya gitu deh.

Enak ya admin ngomong, hahaha. Ya sudah admin cuma memberi saran. Semua terpulang kepada Anda. Kalau punya strategi lain, silakan deh  dikomentari.


Bagi yg memiliki akun Facebook silakan bergabung di grup Info CPNS di alamat https://www.facebook.com/groups/858938030792201/ untuk bertanya informasi seputar CPNS 2020


Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar