Terlengkap Bkn: Rekrutmen Pppk 2019 Dilakukan 2 Tahap
Salah satu harapan bagi honorer dengan pencari kerja dari masyarakat umum adalah dibukanya rekrutmen PPPK yg selama ini menghiasi media-media online. Walau belum diketahui dengan resmi pengumuman serta mekanisme penerimaan PPPK tersebut namun BKN menyatakan di tahun 2020 mau dilangsungkan penerimaan tenaga PPPK.
Deputi SDM Aparatur Kementerian PANRB, Setiawan Wangsaatmaja mengatakan rekrutmen P3K rencananya mau terbagi menjadi dua fase rekrutmen. Fase pertama mau dilaksanakan dengan pekan keempat Januari 2020, selanjutnya fase kedua mau diselenggarakan setelah Pemilu yg berlangsung dengan Bulan April tahun 2020.Deputi SDM Aparatur Kementerian PANRB, Setiawan Wangsaatmaja mengatakan rekrutmen P3K rencananya mau terbagi menjadi dua fase rekrutmen. Fase pertama mau dilaksanakan dengan pekan keempat Januari 2020, selanjutnya fase kedua mau diselenggarakan setelah Pemilu yg berlangsung dengan Bulan April tahun 2020.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dengan Reformasi Birokrasi, Syafruddin dalam Konferensi Pers bersama Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) di Jakarta Selatan, Rabu (19/12/2020) menjelaskan bahwa rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) mau dilakukan dengan sangat terbuka, karena diselenggarakan secara umum yg bisa diikuti oleh seluruh masyarakat dengan batas usia maksimal dua tahun sebelum batas usia pensiun dari jabatan yg mau dilamar. Selain itu P3K diharapkan bisa merekrut tenaga profesional dengan tujuan meningkatkan SDM di Indonesia terutama yg memiliki usia di atas 35 Tahun yaitu batas usia rekrutmen CPNS. “P3K terbuka untuk seluruh profesi ahli yg dibutuhkan secara Nasional dengan sangat berpeluang untuk tenaga honorer yg agak lama mengabdi, juga bagi para Diaspora yg kehadirannya dalam birokrasi diharapkan bisa berkontribusi positif bagi Indonesia,” tutur Syafruddin.
Buka Juga
Download PP 49 tahun 2020 tentang Manajemen PPPK
Tenaga Honorer dihapus, Digantikan PPPK
Persyaratan Umum mendaftar PPPK
Apakah Semua honorer mau diangkat PPPK?
Sementara itu Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN), Bima Haria Wibisana yg juga hadir dalam acara tersebut menjelaskan bahwa teknis penyusunan kebutuhan P3K sama dengan teknis penyusunan kebutuhan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), di mana instansi mengusulkan kebutuhan ke Kementerian PANRB kemudian BKN memberikan pertimbangan teknis dengan Kementerian PANRB terkait kebutuhan formasi tersebut. Bima menambahkan coba kebutuhan formasi tersebut juga disesuaikan dengan ketersediaan alokasi belanja pegawai Daerah yg tidak lebih dari 50%.
Selain itu, dengan tahun 2020 rencananya mau kembali dibuka rekrutmen CPNS yg bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pegawai terutama bidang Pendidikan dengan Kesehatan di mana banyak pegawai yg mau memasuki usia pensiun dengan tahun 2020
Deputi SDM Aparatur Kementerian PANRB, Setiawan Wangsaatmaja mengatakan rekrutmen P3K rencananya mau terbagi menjadi dua fase rekrutmen. Fase pertama mau dilaksanakan dengan pekan keempat Januari 2020, selanjutnya fase kedua mau diselenggarakan setelah Pemilu yg berlangsung dengan Bulan April tahun 2020.Deputi SDM Aparatur Kementerian PANRB, Setiawan Wangsaatmaja mengatakan rekrutmen P3K rencananya mau terbagi menjadi dua fase rekrutmen. Fase pertama mau dilaksanakan dengan pekan keempat Januari 2020, selanjutnya fase kedua mau diselenggarakan setelah Pemilu yg berlangsung dengan Bulan April tahun 2020.
Penerimaan tenaga PPPK 2020 |
Buka Juga
Download PP 49 tahun 2020 tentang Manajemen PPPK
Tenaga Honorer dihapus, Digantikan PPPK
Persyaratan Umum mendaftar PPPK
Apakah Semua honorer mau diangkat PPPK?
Sementara itu Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN), Bima Haria Wibisana yg juga hadir dalam acara tersebut menjelaskan bahwa teknis penyusunan kebutuhan P3K sama dengan teknis penyusunan kebutuhan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), di mana instansi mengusulkan kebutuhan ke Kementerian PANRB kemudian BKN memberikan pertimbangan teknis dengan Kementerian PANRB terkait kebutuhan formasi tersebut. Bima menambahkan coba kebutuhan formasi tersebut juga disesuaikan dengan ketersediaan alokasi belanja pegawai Daerah yg tidak lebih dari 50%.
Selain itu, dengan tahun 2020 rencananya mau kembali dibuka rekrutmen CPNS yg bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pegawai terutama bidang Pendidikan dengan Kesehatan di mana banyak pegawai yg mau memasuki usia pensiun dengan tahun 2020