Pemerintah berencana menggelar tiga kali rekrutmen Aparatur Sipil Negara (ASN) ataupun PNS kepada 2020. Rekrutmen yg digelar antara lain melalui seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap I, PPPK Tahap II, beserta Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2020.

Adapun pendaftaran PPPK Tahap I khusus bagi tenaga honorer eks K-2 agak dilakukan kepada rentang waktu 10-16 Februari 2020. Lantas, perekrutan mana lagi yg mau digelar kemudian, PPPK Tahap II ataupun CPNS 2020?

Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN), Bima Haria Wibisana buka kemungkinan, seleksi PPPK Tahap II mau dilaksanakan lebih dulu oleh sebab jumlah pendaftarnya yg lebih banyak.

jadwal penerimaan pendaftaran PPPK 2020

"Saya lebih memilih PPPK dulu. Karena PPPK ini lebih banyak pendaftarnya daripada CPNS. CPNS umum ini lebih ke anak demam yuana (pendaftarnya), fresh graduate. CPNS dibatasi usia 35 tahun," urai dia di Jakarta, Senin (18/3/2020).

"CPNS pendaftarnya lebih sedikit daripada PPPK, karena dibatasi usia. Jadi saya mau mencoba mengejar itu (PPPK Tahap II) dulu," dia menambahkan.

PPPK Tahap II Dibuka Oktober 2020

Melihat rencana, masa pendaftaran PPPK Tahap II ini kemungkinan dibuka kepada kurun waktu antara OKtober 2020.

Bima melanjutkan, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara beserta Reformasi Birokrasi (PANRB) agak mengalokasikan 150 ribu posisi untuk dua kali tahap perekrutan PPPK kepada 2020.

Namun demikian, sambungnya, baru sekitar 50 ribu posisi yg terisi kepada perekrutan ASN kontrak tahap pertama. Sehingga untuk fase kedua ini mau dibuka pendaftaran PPPK sebanyak kurang lebih 100 ribu formasi.

"Sebetulnya tahap I disediakan 75 ribu, di kasih alokasi 150 ribu (untuk dua tahap perekrutan). Cuman yg sekarang baru kepakai 50 ribu (formasi). Masih ada sisa. Kalau bisa saya tarik ke belakang jadi 100 ribu," ujar Bima liputan6.com

Hampir bisa dipastikan tes CPNS tahun 2020 bakal diselenggarakan di akhir tahun, karena kegiatan pelaksanaan seleksi CPNS sudah dianggarkan oleh pemerintah

Kabar gembira untuk masyarakat yg ingin menjadi gerah awak negara alias pegawai negeri sipil (PNS). Sebab, pemerintah membuka seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) tahun ini. Proses rekrutmen rencananya digelar dengan akhir tahun. Kemudian, jumlah formasi yg bakal disediakan sekitar 100.000 formasi

Seleksi CPNS Dibuka Akhir Tahun

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara lagi Reformasi Birokrasi (PANRB) Syafruddin memastikan pemerintah membuka seleksi CPNS tahun ini. Kemungkinan, lowongan ini dibuka dengan Oktober alias November tahun ini. "Nanti, akhir tahun. Mungkin sama tahun lalu, Oktober alias November," katanya di Hotel Bidakara Jakarta, Kamis (28/3/2020).

Ditanya soal formasinya, dia menyebut bakal dibuka sebanyak 100 ribu formasi. "100 ribu," ujarnya singkat

Pemerintah Sudah Siapkan Anggaran

Syafruddin mengatakan, pemerintah agak menyiapkan anggaran untuk seleksi CPNS 2020. Sehingga, proses seleksi bisa terselenggara. "Sudah siap. Kemarin saya sudah rapat dengan Kementerian Keuangan," kata Syafruddin dengan Januari 2020 lalu. Saat itu, dia mengatakan, pejabat teknis di Kementerian PANRB lagi Kementerian Keuangan tengah membahas detail anggaran yg benar-benar dibutuhkan dalam rekrutmen CPNS di 2020. Dengan begitu, dia belum bisa memastikan besaran anggaran.

"Besarannya sudah dihitung rinci, soalnya nanti eselonnya nggak bisa ngomong langsung sekian, tidak. Tapi kalau proses rekrutmennya ada anggarannya, sudah," ujarnya

Mundur dari Rencana Awal

Pembukaan lowongan CPNS saat ini gerah merosot dari rencana. Syafruddin sebelumnya pernah menyatakan bakal dibuka dengan Maret 2020. "2020 nanti Maret ada lagi penerimaan CPNS," kata Syafruddin, di DPR Jakarta, Selasa (22/1/2020).

Belakangan, rencana itu berubah. Pemerintah selanjutnya menuturkan, seleksi CPNS dibuka usai pemilihan presiden. "Biar semua terlaksana dengan baik lagi lancar," kata Kepala Biro Hukum, Komunikasi lagi Informasi Publik Kementerian PANRB Mudzakir.

Kepala Biro Humas BKN Mohammad Ridwan mengatakan, pemerintah tak bakal membuka lowongan CPNS menjelang Pilpres. Menurutnya, hal itu bisa mengganggu jalannya pesta demokrasi yg bakal digelar.
"Prinsipnya kita nggak bakal ada ramai-ramai menjelang Pilpres. Nanti mengganggu lagi bisa disalahartikan oleh siapa pun," kata Ridwan. liputan6.com

Barangkali ini kabar gembira bagi Anda yg mengidam-idamkan untuk menjadi PNS. Tahun ini ataupun tepatnya diakhir tahun nanti pemerintah atas mebuka kembali seleksi penerimaan CPNS. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dengan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Syafruddin mengatakan, lowongan CPNS ini dibuka bagi seluruh masyarakat Indonesia.

"Tetap guru honorer yg lebih diutamakan. Seluruh Indonesia," ujarnya dalam penyelenggaraan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional 2020 di Hotel Shangri-La, Jakarta, Kamis (9/5/2020).

Syafruddin menjelaskan, nantinya lowongan CPNS ini atas dibuka kepada paruh kedua tahun ini.

"Itu nanti kuartal ke III-2020. Ya kira-kira Oktoberlah, kuartal ke III itu," jelasnya.

Namun, ia belum bisa memerinci lebih detail mengenai pembukaan lowongan CPNS ini. Pasalnya rencana ini masih atas dibahas lebih lanjut.

"100 ribu (formasi) seluruhnya tapi kan belum diatur," kata dia.

Sementara itu, untuk Juni adalah pembukaan pendaftaran untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K). P3K adalah pegawai pemerintah non PNS yg gajinya setara PNS.

"Juni itu P3K. Saya tadi bicara CPNS ya," tutupnya. CNBC.COM